Kenapa harus ada orang seperti Mari* Teg*h, Adr*e W*ngso (terpaksa disensor,saya takut orang yg dimaksud akan marah…eh,tapi gak juga ding,mereka kan orang2 yg superb dan luarr biasa..jadi gak mungkin marah ;-P ), dan motivator-motivator lainnya di dunia ini?
Apa bener apa yg mereka katakan,bahwa setiap orang harus jadi luar biasa?superb?mengembangkan setiap potensinya?mempunyai daya saing tinggi (biar gak kalah dalam persaingan global)?bersikap ramah pada setiap orang demi networking yg bagus?tabah menghadapi cobaan?bersikap rendah hati?
Apa salahnya menjadi orang yang biasa?santai?menikmati hidup?trimo ing pandum?bersikap nyebelin kalo ada yg bikin kita sebel duluan?hanya memilih teman-teman yg benar-benar cocok dgn kita?nangis kalo ada cobaan?membanggakan prestasi kita?
Apa salahnya sih jadi orang yang tidak luar biasa?
Hmmmm…let’s see the reasons why we don’t have to be extraordinary person.
Apa salah kalo kita kepingin santai saja dalam menjalani hidup?
-hidup kan Cuma sekali,jadi kenapa tidak dinikmati- (menurut saya)
Apa salah kalo kita tidak menyukai persaingan dan lebih memilih mengalah saja?
-competitions nowadays are sooo dirty and suck, so why should I join one of those?- (lagi2 menurut saya)
Apa salah kalo kita pilih-pilih teman,dan sebagai akibatnya jumlah teman kita tidak sebanyak orang2 lain?
-kalo kita memaksakan diri berteman dengan orang yang tidak cocok dgn kita, apa jadinya?Cuma bikin bete kan?dan ujung dari kebetean tersebut akan membuat kita stress sendiri- (my ngawur thought)
Apa salah kalo kita menangis jika dihadapkan pada cobaan yg berat?
-I think breakdown and cry is one of the best way to shake our problems off- (ayo,siapa yg setuju)
Apa salah kalo kita berbangga hati dengan apa yang telah kita capai?
-we’ve dripped a lot of sweat to reach our goals, there’s nothing wrong about a little pride show-offs and celebration-
Kira-kira begitulah yang saya pikirkan tentang hidup dan motivasi untuk melakukan sesuatu dlm hidup. Kalo ada yang ndak berkenan ya jangan marah….okeH?okeh?
-Oqelah kalo begito’ ! (dengan aksen warteg boys)
Salam superb(ubur)!
Xixixi,
Raina